4. Processor ( CPU )
Prosesor atau CPU adalah chip
yang terdiri dari jutaan transistor. CPU berfungsi sebagai otaknya komputer
dalam memproses data. Untuk komputer kelas desktop, standar menggunakan
Processor Intel Pentium 4 atau Processor AMD Athlon 64. Semakin berat program
yang dijalankan, maka tuntutan prosesor dengan kapasitas besar pun lebih besar.
Adalah komponen berupa chip atau IC berbentuk persegi empat yang merupakan otak
dan pengendali proses kinerja computer, dengan dibantu komponen lainnya. Satuan
kecepatan prosesor adalah MHz (Mega Hertz) atau GHz (1000 Mega Hertz). Semakin
besar nilainya, semakin cepat proses eksekusi pada komputer.
Cara kerja prosesor, apa pun merknya, pada dasarnya sama.
Mereka menerima sinyal 0 dan 1 (seperti hasil klik saklar "on" dan
"off"), lalu memproses sinyal tersebut berdasarkan perintah yang
diberikan, dan mengeluarkan hasil 0 dan 1 juga. Setiap perintah diproses oleh
paling sedikit satu transistor. Sejumlah transistor memproses perintah dengan
menggunakan logika Boolean. Ini sistem aljabar berisi "or",
"and", "not", dan "nand" (not and), yang
diperkenalkan oleh ahli matematik George Boole. Karena prosesor memiliki jutaan
transistor, bisa dibayangkan betapa kompleks penghitungan yang dilakukannya.
Ada dua hal yang berperan penting dalam prosesor, yaitu register dan system
clock. Register berfungsi sebagai penyimpan data, pengingat perintah-perintah
yang diterima oleh prosesor, dan menarik data tadi ketika dibutuhkan. Kemampuan
prosesor diukur dari seberapa banyak perintah dikerjakan dalam waktu bersamaan.
Dalam bahasa brosur ditunjukkan lewat jenis prosesor 16 bit, 32 bit atau 64 bit.
Artinya masing-masing prosesor ini mampu mengerjakan perintah 0 dan 1 tadi, ada
yang 16, 32 atau 64 perintah secara bersamaan.
Prosesor membutuhkan waktu untuk mengerjakan setiap perintah. Jika perintah
datang mengalir deras, maka prosesor akan mengatur perintah-perintah itu dalam
sebuah antrian yang rapi. Waktu penyelesaian satu perintah diukur dalam satu
siklus. Seberapa cepat satu siklus itu bergantung pada desain prosesornya.
Itulah yang menyebabkan mengapa satu PC dan PC lainnya membutuhkan waktu yang
berbeda untuk menjalankan sebuah software.
5. Hardisk Drive ( HDD )
Hardisk adalah komponen yang berbentuk persegi empat yang berisi platter
atau piringan yang mirip dengan piringan hitam, head, papan elektronik, motor
penggerak, dan komponen lainnya, yang dilapisi atau dibungkus oleh casing yang
kuat. Tentu kita tau hard disk sangatlah penting karena berguna sebagai
media penyimpanan data – data dan program bahkan sebagai boot device utama
komputer . Hard disk berbeda dengan RAM. Hard disk bias menyimpan data secara
permanen meski computer dalam keadaan mati. Semakin besar kapasitas suatu hard
disk, maka data yang bias disimpan pun semakin besar.
Fungsi :
- Salah satu alat booting komputer.
- Media penyimpanan operation system
(OS) yang digunakan pada komputer.
- Media penyimpanan semua data dalam
kapasitas yang besar pada komputer.
1.
Komputer tidak bias booting atau startup.
2.
Komputer sering hang atau restart sendiri.
3.
Kesulitan dalam membaca dan membuka data.
6. VGA Card
VGA card
merupakan bagian komputer, di dalam CPU yang berperan penting untuk
menampilkan output process ke monitor. Tanpa VGA card, layar komputer tidak
akan menampilkan apa-apa alias blank. VGA card sangat penting karena menentukan
kualitas gambar. VGA card sendiri ada yang berupa slot tambahan ataupun bawaan
produsen motherboard atau disebut juga VGA on board. VGA juga memiliki
processor yang dinamakan GPU(Graphics Processing Unit) dan membutuhkan memory
juga.
Jaman
sekarang motherboard yang beredar dipasaran banayk yang menggunakan VGA onboard
sehingga Anda tidak perlu membeli VGA card lagi, hal ini sangat membantu untuk
menghemat biaya pengeluaran.
Bagian-bagiannya
antara lain terdiri dari memory dan kipas sebagai pendingin. Fungsinya sama,
yaitu menampilkan teks dan gambar ke monitor, hanya warna dan desain yang
berbeda, tergantung pihak manufaktur. Kipas dibutuhkan untuk mendinginkan
komponen VGA card yang panas, karena bagian ini bekerja cukup berat setiap
saat.
7. PCI Slot
(AGP)
PCI (Peripheral Component Interconnect) adalah bus
yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah suatu
bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dapat berfungsi
sebagai bus mezzenine atau bus periferal. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh
konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan
beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah
untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC
atau kompatibelnya.
8. Heat Sink Fan ( HSF )
Heat Sink
adalah alat yang
berfungsi sebagai pendingin komponen penting dalam rangkaian elektronika
seperti chipset, aisi dan processor dengan cara memindahkan panas dari aisi
atau processor ke heatsink itu sendiri.
Heat sink
biasanya terbuat dari almunium dan dirancang berbentuk seperti sebuah sikat
seperti melihat gambar di atas. Heatsink dibentuk seperti salah satu contoh di
atas dengan alasan, jika heatsing memindahkan panas ke heatsink itu sendiri,
maka semakin lebar ukuranya maka panas yang serap semakin banyak, tapi
berhubungan agar hemat tempat kelebaran heat sink di potong dan diletakan
secara vertikal dan disusun sedemikian rupa, logikanya jika almunium yang
posisinya vertikal di letakan secara hirisontal diperlebar maka akan sangat
lebar. Heat sink processor biasanya dilengkapi kipas atau fan supaya kipas
dapat mendinginkan heat sink yang tersalurkan panas dari processor, cara tersebut
dapat mendinginkan processor hingga sama dengan suhu ruangan.
HSF menjadi
kebutuhan pokok dalam computer karena hampir semua komponen hardware computer
di dalam casing menggunakan HSF masing-masing, mulai dari prosesor, VGA card,
dn Harddisk yang berlomba-lomba memberikan fasilitas komponen HSF yang
berkualitas tinggi dalam bersaing di pasaran.
Fungsi :
- Pendingin pada hardware yang di
atasnya diletakkan HSF.
- Prosesor tidak akan berfungsi jika
tidak ada heatsink fan di atasnya.
- Penyerap panas yang dihasilkan
oleh prosesor saat bekerja dan dilengkapi dengan kipas pendingin di
atasnya agar suhu pada prosesor tetap stabil.
- Penjaga sirkulasi udara di dalam
casing.
-
9. Sound Card
Sound Card
merupakan komponen hardware komputer yang berbentuk chipset pada motherboard
atau PCB card (printed circuit board) yang dipasang pada slot PCI di
motherboard, dengan memiliki empat komponen utama untuk menerjemahkan analog
dan digital.
Sound Card
berfungsi :
1.
Mengolah data berupa audio atau suara.
2.
Sebagai penghubung output audio ke speaker.
3.
Sebagai penghubung input suara ke computer melalui mikrofon.
4.
Digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara.
Masalah
apabila tidak dapat mengeluarkan suara melalui speaker aktif atau suara yang
keluar tidak jelas, yang disebabkan oleh :
- Driver sound card belum diinstall.
- Pemasangan sound card pada slot
PCI di motherboard yang belum tepat dan pas tertanam pada slotnya.
- Pemasangan jek kabel pada chanel
out di sound card yang ada di casing dan speaker.
- Terdapat kabel penghubung yang
putus antara sound card yang ada di casing dan speaker.
Dilihat
dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3 :
1.
Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada
motherboard komputer.
2.
Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot
ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI
3.
Soundcard External, adalah sound card yang penggunaannya
disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire
Salah satu contoh sound card yang terbilang sangat sukses di pasaran indonesia
adalah Sound Blaster, dari Creative Labs.
10. RAM ( DDR )
Random
access memory adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam
waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini
berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di
mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses
data secara berurutan.
11. ROM
Read-only
Memory adalah istilah bahasa Inggris untuk medium penyimpanan data pada komputer.
ROM adalah singkatan dari Read-Only Memory, ROM ini adalah salah satu memori
yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang
disimpan didalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik
di matikan.
Jenis-jenis
ROM :
- Mask ROM
- PROM
- EPROM
- EAROM
- EEPROM
- Flash Memory
-
12. I/O (
Input Output )
Input
Device adalah perangkat keras computer yang berfungsi sebagai alat untuk
memasukkan data atau perintah ke dalam computer. Contonya keyboard, card
reader,dll.
Output
Device adalah perangkat keras computer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran
sebagai hasil pengolahan data. Contohnya soft-copy, hard-copy, speaker.
I/O ports
adalah bagian yang digunakan untuk menerima atau pun mengirimkan data ke luar
sistem. Misalnya adalah modem.
13. Baterai CMOS
BIOS atau sering disebut juga dengan CMOS singkatan dari Complementary
Metal Oxide Semiconductor. Dari bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC
(integrated circuit) yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat tetap
menyimpan settingannya
14. BIOS
Read Only Memory ( ROM ) yang terpisah dari sistem memori
utama yang digunakan untuk memuat dan menjalankan perangkat lunak. BIOS
kemungkinan besar akan disimpan dalam chip 32-pin, yang biasanya dapat
diidentifikasi dengan perak atau emas stiker yang menunjukkan nama dari BIOS perusahaan
- seperti AMIBIOS, AWARD atau Phoenix - dan kode yang menunjukkan versi kode di
dalamnya.